Penulis:
Kathleen-Jonathan Kuntaraf


Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.
2 Timotius 3 : 16, 17

Kasih karunia Allah yang menyebabkan Ia rindu agar manusia dapat bertumbuh dan mempunyai kehidupan yang sesuai dengan kehendak-Nya. Kehidupan yang dipimpin oleh Tuhan adalah kehidupan yang paling membahagiakan, bukan?

Melalui Firman-Nya, Tuhan mempunyai kuasa untuk mengubah manusia. Ingat Tuhan dapat mengubah Saulus, seorang penganiaya menjadi Paulus, seorang rasul Tuhan? Demikian juga Tuhan dapat mengubah kita masing-masing.

Mungkin Anda pernah dengar cerita tentang seorang kapten kapal yang mampir di salah satu pulau yang dahulu dihuni oleh para kanibal, pemakan manusia. Saat kapten kapal ini sedang berjalan, ia melihat seorang tua yang sedang membaca sebuah buku yang besar. Maka terjadilah percakapan antara kedua orang tersebut sebagai berikut:

Kapten kapal: “Pak, buku apa yang Anda baca?”

Orang tua: “Buku Tuhan.”

Kapten kapal: “ha ha ha! Kalau di Negara saya, kami tidak percaya lagi buku itu adalah buku Tuhan.”

Kemudian orang tua itu memandang kapten kapal tersebut dan berkata, “Sebelum buku ini tiba di pulau ini, kami biasa menangkap orang-orang seperti tuan, kami bunuh, dan makan. Namun setelah buku ini tiba di pulau ini, kami menjadi penduduk yang berubah. Kami memiliki kasih, dan tidak lagi makan manusia. Mana yang lebih baik? Saya buang buku ini, dan tangkap, bunuh dan makan tuan? Atau kami tetap berpegang kepada buku ini, dan tetap mengasihi tuan?”

Dengan sendirinya kapten kapal tersebut memilih agar buku tersebut tetap dapat dijadikan penuntun bagi kehidupan penduduk pulau tersebut agar ia dapat tetap hidup.  

Ini adalah salah satu kisah yang telah benar-benar terjadi. Namun ini juga merupakan pengalaman dari jutaan manusia yang berpegang kepada firman Allah. Sungguh Alkitab dapat mengubah manusia.

Firman Allah dapat mengubah seorang suami yg selalu selingkuh untuk menjadi suami yang setia, dan mengasihi istrinya. Demikian pula sang istri dapat dirubahkan  menjadi seorang istri yang lebih lemah lembut, mengasihi dan setia kepada suaminya.

Firman Allah berkuasa untuk mengubah seseorang untuk menjadi pegawai yang jujur dan rajin.

Firman Allah dapat menjadikan seorang bos untuk memikirkan kesejahteraan pegawainya, dan memimpin perusahaannya dengan penuh kejujuran.

Firman Allah mempunyai kuasa dapat mengubah kita semua untuk memiliki tabiat Yesus, bahkan mempunyai tubuh yang lebih sehat, secara fisik, mental dan rohani.

Semoga kita senang membaca dan merenungkan firman Tuhan setiap hari, agar kehidupan kita makin hari makin memantulkan tabiat Kristus.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *